Filter

Back to thumbnail

Nugget Ayam Belfoods Menembus Pasar Jepang

Salah satu anak usaha Perseroan, yaitu PT Belfoods Indonesia (“Belfoods”), pada tanggal 22 Maret 2018 melakukan pengiriman pertama ekspor nugget produksi Indonesia ke Jepang.  Belfoods merupakan salah satu perusahaan makanan olahan berbasis unggas di Indonesia yang memperoleh sertifikasi kelayakan untuk melakukan ekspor ke Negara Sakura tersebut dan menjadi perusahaan pertama Indonesia yang melakukan ekspor nugget ke Jepang.  Kualitas mutu dan standar produksi yang tinggi merupakan salah satu persyaratan utama sertifikasi diantara persyaratan lainnya. 

Perjalanan panjang Belfoods menembus pasar Jepang dimulai pada tahun 2014, dimana delegasi Perseroan bersama Kementerian Pertanian Republik Indonesia berkunjung ke Tokyo untuk berunding agar Pemerintah Jepang membuka pasarnya bagi produk ayam Indonesia.  Pemerintah Jepang kemudian mengirimkan MAFF (Ministry of Agriculture, Forestry and Fishery of Japan) melakukan audit ke PT Belfoods Indonesia pada tahun 2015.  Melalui proses audit yang ketat sampai semua standar mutu telah terpenuhi, di tahun 2016, Belfoods mendapat sertifikasi kelayakan untuk melakukan ekspor.  Selanjutnya Belfoods mulai aktif dalam mengikuti pameran di Jepang, seperti FoodEx dan Halal Product Expo di Tokyo untuk mengenalkan produk Belfoods ke pasar Jepang.  Keberhasilan Perseroan dalam ekspor perdana ini juga tak lepas dari dukungan penuh Kedutaan Besar Republik Indonesia di Tokyo.

Ekspor ini selain menjadi tonggak sejarah bagi Indonesia, juga bagi Belfoods dan Perseroan, kembali menandai pencapaian pengembangan pasar di luar negeri.  Seremonial pelepasan armada pengangkutan dilepas oleh Menteri Perdagangan Bapak Enggartiasto Lukita didampingi oleh Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri dan CEO PT Sierad Produce Tbk., Bapak Tommy Wattimena beserta segenap jajaran manajemen , berlokasi di pabrik Belfoods Jonggol, Jawa Barat. 

 

Beberapa varian produk Belfoods dalam waktu dekat dapat ditemui di beberapa tempat di Tokyo, Jepang.  Belfoods menyasar pangsa pasar di Jepang, baik penduduk yang menetap maupun wisatawan yang berkunjung ke Jepang.  Bapak Tommy Wattimena optimis cita rasa Belfoods dapat diterima mengingat Belfoods sudah melakukan tes pasar beberapa waktu di Jepang.  Belfoods akan tetap fokus pada pasar dalam negeri dan akan terus mempertahankan kualitas mutu sesuai standar ekspor sehingga pasar ekspor bisa berkembang pesat. 

Potensi pasar ekspor ini sangat besar, Jepang mengimpor makanan olahan berbasis unggas sebesar USD 2 milyar per tahunnya, dengan porsi impor terbesar berasal dari Negara Cina dan Thailand.  Peluang ini tentu saja dapat dinikmati oleh Indonesia, dalam jangka panjang Pemerintah menargetkan Indonesia dapat mengambil bagian 10 persen dari pasar impor tersebut.  Ditambah dengan terpilihnya Tokyo sebagai tuan rumah Olimpiade 2020 akan memicu peningkatan kunjungan ke Jepang dalam dua tahun terakhir ini.    ***